Kamis, 11 Maret 2010

BERSYUKURLAH BUAT KITA YANG SEHAT..

oleh : Andhika Ridwan

Salah satu teman di Bandung bercerita..bahwa bagi ORANG KECIL di provinsi Jawa Barat yang sakit parah dan membutuhkan pengobatan serius harus datang ke RS rujukan pemerintah Hasan Sadikin yang terletak di KODYA BANDUNG..

Hal ini disebabkan RS rujukan pemerintah di daerahnya tidak mampu menangani pengobatan serius karena keterbatasan alat dan mereka tidak mampu akan biaya RS swasta..

Dikatakannya orang2 dari Garut..Sumedang..bahkan Bekasi, datang ke RS Hasan Sadikin untuk mendapatkan pengobatan murah atau gratis bagi yang mempunyai JAMKESMAS atau GAKINDA..

Tetapi ternyata SURAT SAKTI untuk mendapatkan pengobatan gratis itu pun tidak selalu bisa digunakan..

Salah satu keluarganya sekarang sedang dirawat di RS Hasan Sadikin..dengan penyakit komplikasi..seorang wanita yang mempunyai kanker payudara, paru2 basah dan sedang mengandung 9 bulan..
Untuk pengobatan, perawatan dan sedot cairan paru2 telah dilakukan..gratis katanya.
Tetapi pada saat akan mengeluarkan darah kotornya, ada masalah karena tersumbat.
Pihak RS Hasan Sadikin mengatakan harus menggunakan alat khusus untuk mengeluarkan darah kotornya..tetapi kali ini tidak gratis, alatnya harus dibeli dengan harga kurang lebih 1 juta..
Alhamdulillah ada teman2 yang mau menyisihkan sedikit untuk membantu biaya tersebut..Pihak keluarga mengucapkan banyak terima kasih buat teman2 yang telah membantu..
Minta doanya dari teman2 semua..semoga Teteh Mini bisa kembali sehat dan proses persalinannya lancar..Amin..

Ada satu lagi..
Teman saya itu pun bercerita, kenapa SURAT SAKTI berobat gratis itu tidak selalu bisa digunakan..
RS Hasan Sadikin berada di KODYA BANDUNG..otomatis berada di bawah pemerintahan KODYA BANDUNG..
Untuk warga KODYA BANDUNG akan lebih mudah untuk mendapatkan pengobatan gratis..tetapi tidak dengan warga di luar KODYA BANDUNG..
contohnya Teh Mini yang berdomisili di Kabupaten Bandung..
Katanya pengobatan gratis bagi warga di luar KODYA BANDUNG seharusnya bukan tanggungan KODYA BANDUNG..tapi tanggungan masing2 Kabupaten domisili warga tersebut..jadi dianggap hutang oleh KODYA BANDUNG..dan hutang itu sudah menumpuk..
Kasihan ORANG KECIL..nyawanya dihargai dengan uang..

Tidak ada komentar: